The English Patient

What exactly Cristopher Bailey do this season? Burberry Prorsum fall/winter 06/07 for women is highly inspired by the English aristocratic legacy.
Pengaruh keluarga kerajaan yang selalu tampil modis pada setiap saat memang layak untuk dijadikan inspirasi, walaupun sedang dalam keadaan mau dan baru saja baru bangun tidur!
Tapi kali ini yang diambil Cristopher hanya gaya berpakaian saat musim dingin, musim dimana semua orang merasa stylish dengan memakai trench coat dan sepatu boot setinggi betis.
Trench coat yang memang menjadi "senjata" utama Burberry, karena selalu hadir disetiap musim, kini bertransformasi dengan sedikit perbedaan, trench coat tidak lagi tampil polos biasa-biasa saja.Berbagai varian trench coat kini tampil dengan berbagai gaya, tehnik jahit tindas pada keseluruhan body coat, fox trim pada setiap pinggiran coat seperti kerah, ujung lengan dan tepi bawah dan pada keseluruhan bawah coat. Kemudian coat dengan permainan layer yang bertingkat pada bagian bawah, jas panjang ini terlihat lebih moderen namun tetap klasik.
Motif kotak-kotak atau quilt yang juga menjadi signature Burberry masih tetap ada, walaupun sebenarnya orang Indonesia menganggap ini adalah motif kain sarung, dengan tampilan di atas bahan katun gabardine dan silk georgette yang dituang dalam berbagai varian kemeja bersiluet pas badan. Dengan detail frills pada bagian lengan dan bawah serta efek volume pada ujung bawah kemeja. Padanannya adalah pencil skirt, A line skirt dan layered skirt yang menghasilkan efek clean yang sangat feminin. Namun pengaruh gaya tentara yang terdapat pada koleksi musim panas lalu masih terbawa pada musim ini. Gaya jaket dengan aplikasi kantong di depan dan kerah kemeja pria dengan potongan yang lebih feminin serta ikat pinggang yang dipakai di atas pinggang. Permainan detail layer bertingkat pada rok selutut dan shirt dress merupakan unsur yang menyegarkan pada koleksi ini. Perpaduan antara knit sweater cashmere dan bahan sutra ringan melayang merupakan sebuah inovasi baru untuk musim dingin tahun ini. Volume skirt yang pada awal tahun lalu menjadi kunci gaya tahun ini, masih tetap dimunculkan, namun dengan tampilan yang lebih shape tanpa efek gelembung yang berlebihan. Berbagai jenis jaket panjang dan pendek dalam konstruksi ketat membalut tubuh dengan detil bulu dan jahitan tindas, bell jacket dengan detail pita yang dipakai bersamaan dengan A line skirt dan tulip skirt. Kemunculan bahan rajut dengan tampilan yang berbeda pada gaun terusan selutut dengan warna vanilla soft juga membawa angin segar untuk tahun depan, kemudian lace yang di eksplorasi secara minim dan tidak biasa pada sebuah rok, gaun terusan dan trench coat membuat gaya vintage kembali in untuk musim in. Primadona Burberry yang pada tahun ini berusia 150 tahun ini adalah ikat pinggang besar dan kecil yang dipakai diatas pinggang, topi rajut, bulu rubah, jahitan tindas dan penggunaan material kulit yang mewah dimana semua itu merupakan explorasi dan transformasi gaya Burberry dari awal berdirinya sampai tahun ini. Dan Cristopher Bailey mampu menuangkan nya dalam sebuah karya yang tidak macam-macam dan nyleneh. Kalau dikatakan koleksi ini adalah koleksi aman, Burberry memang tidak pernah menggelar koleksi yang aneh bin ajaib. Kalau tidak mana mungkin bisa bertahan sampai 150 tahun!